Jumat, 30 November 2012

FOKUS: Di Mata Fans Malaysia, Rival Terbesar Singapura Atau Indonesia?

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

LIPUTAN KHUSUS   DONNY AFRONI   DARI   KUALA LUMPUR
Indonesia dan Malaysia akan kembali saling berhadapan di ajang Piala AFF. Seperti dua tahun lalu, Indonesia dan Malaysia bakal saling bentrok di laga pamungkas penyisihan Grup B AFF Suzuki Cup 2012, dan kali ini pertarungan digelar di Stadion National Bukit Jalil, Sabtu (1/12) malam WIB.

Rivalitas antara Indonesia dan Malaysia sudah terbangun sejak 1957 yang berawal dari isu politik kedua negara. Rivalitas ini kemudian berkembang ke berbagai sektor, termasuk sepakbola.

Pertemuan antara Indonesia dan Malaysia digadang-gadang lebih besar dan sarat emosi dibandingkan dengan Malaysia dan Singapura. Bila kedua tim saling bentrok di kandang masing-masing di berbagai event, stadion dipastikan dipenuhi penonton, sekalipun laga tersebut tidak terlalu menentukan.

Saya lebih memilih rivalitas dengan Singapura, seperti halnya rivalitas besar di sepakbola. Ini berkaitan dengan nuansa politik, karena Singapura tidak ingin menjadi bagian dari Malaysia pada 1965. Duel antara Malaysia dan Singapura lebih sering memunculkan bentrok suporter, dan terakhir kali terjadi di Jalan Besar.
~ Falah Abdullah
Pemimpin Redaksi
GOAL.com Malaysia
Ikuti di Twitter
Bukan itu saja, perseteruan juga terjadi dengan Singapura yang terbangun sejak 1965, ketika negeri Singa tersebut tidak mau menjadi negara bagian mereka. Seperti halnya dengan Indonesia, rivalitas itu berlanjut ke dunia olahraga, terutama sepakbola.

Tak jarang pertemuan antara Indonesia dan Malaysia diwarnai insiden, atau Malaysia dan Singapura, baik di dalam maupun di luar lapangan. Lahirnya Ultras Malaya, kelompok suporter garis keras Malaysia, makin meramaikan hawa panas.

Kelompok suporter ini tak jarang enggan diambil gambarnya secara terbuka, atau disebutkan namanya dalam pemberitaan. Dalam wawancara dengan televisi pun, mereka berusaha menutup wajahnya. Sejumlah wartawan Indonesia yang ingin mengambil mereka pun dilarang.

Belum lama ini, sejumlah fans Indonesia dikeroyok Ultras usai matchday kedua. Namun salah satu petinggi Ultras yang enggan disebutkan namanya mengklaim, mereka tidak melakukan aksi kekerasan jika tak didahului.

"Beberapa fans Indonesia menginjak-injak bendera Malaysia, dan itu terlihat fans kami. Mereka marah, dan menghajar suporter yang menginjak-injak bendera kami. Beberapa anggota Ultras akhirnya ditangkap polisi. Kami memang sering membuat provokasi, tapi hanya sebatas itu, tidak lebih," ujarnya.

Ini sesuatu yang rumit, dan terus memunculkan perdebatan di antara fans. Secara pribadi, saya lebih cenderung ke Singapura karena mereka pernah menjadi bagian dari Malaysia. Rivalitas olahraga telah berkembang, dan pertemuan kedua negara sering dijuluki sebagai derby lokal. Persaingan dengan Indonesia lebih bersifat politis, dipicu anggota parlemen oportunistik di kedua negara. Rivalitas Malaysia dan Indonesia lebih besar di bulu tangkis.
~ Prem Kumar Subramaniam
Wakli Pemimpin Redaksi
GOAL.com Malaysia
Ikuti di Twitter
Sedangkan salah seorang ofisial federasi sepakbola Malaysia (FAM) dalam bincang-bincang dengan sejumlah wartawan Indonesia sebelum konferensi pers menjelang matchday ketiga Grup B mengungkapkan, rivalitas antara Indonesia dan Malaysia, serta Malaysia dan Singapura tidak jauh berbeda.

"Rivalitas Malaysia dan Indonesia, Malaysia dan Singapura sebenarnya sama. Yang membedakan hanya jumlahnya saja. Singapura negara berjumlah penduduk kecil, sehingga ketika fans mereka datang pun jumlahnya tidak terlalu besar," katanya.

"Ini berbeda jika Malaysia bertemu dengan Indonesia. Suporter Indonesia yang datang jumlahnya lebih banyak. Banyak bertemu banyak, sehingga terkesan sangat besar."

Tiga remaja yang ditemui di Jalan Sungai Besi, Kuala Lumpur, mengungkapkan, mereka menanti duel Indonesia melawan Malaysia. Menurut mereka, pertandingan antara Indonesia dan Malaysia selalu menarik, jauh lebih menarik dibandingkan jika Malaysia bertemu Singapura.

"Pertandingan besok seru bang. Indonesia punya pemain yang bagus-bagus. Lebih bagus dibandingkan pemain-pemain Singapura," ucap Faizie.

Ikuti perkembangan terkini AFF Suzuki Cup 2012 di GOAL.com Indonesia. Dapatkan semua berita Piala AFF serta informasi terbaru timnas termasuk jadwal, hasil, dan klasemen, dan ikuti perkembangan timnas Indonesia secara LIVE.

30 Nov, 2012


-
Source: http://www.goal.com/id-ID/news/2837/piala-aff/2012/11/30/3567935/fokus-di-mata-fans-malaysia-rival-terbesar-singapura-atau
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Walgreens Printable Coupons